Senin, 05 Desember 2016

SENANDUNG RINDU


Gema suaramu menggema, hatiku bergetar
Nada-nada kasihmu bertalu-talu, jiwaku bergerumuh
Wajah teduhmu mendamaikan, mataku bersinar
Bisikan doa-doamu mengeja, ruhku menghebat
Ya Allah …, pada setetes ilmu-ilmuMu
Pada butiran-butiran himmahnya
Pada samudra pengabdiannya
Pada pintu-pintu langit bersinggasana ampunannya
Pada langkah mulia jejak teladannya
Pada waktu yang tak habis oleh kesabarannya
Pada jejak-jejak bening perjuangannya
Pada rasa sayang dan kasih di hatinya
Dari Guru kami, untuk kami
Manusia yang taklayak menjadi abdinya
Ya Allah …, sungguh MahaDasyat kebesaran-Mu
Jika rindu-Mu jauh lebih besar 
Maka, kami pun tak kuasa

Kami pun sangat merindukannya….
Rindu-Mu, rindunya, dan rindu kami
Kami sangat merindunya….


Semarang, PPDD, 16 Juni 2016, 100 hari Abah Kiai Masyrokhan,  



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menyayangi Hewan Kesayangan Rasulullah                 Kucing merupakan hewan yang sering berada di sekitar kehidupan dan lingkungan manu...